Kepala Dinas Tenaga kerja Kabupaten Gianyar, Ida Ayu Ketut Surya Adnyani, menerima kunjungan studi Rute Migrasi International dari Japan Internasional Cooperation Agency (JICA), Selasa (5/3) di Ruang Rapat Bappeda Kabupaten Gianyar. 

Dalam kujungannya JICA bekerjasama dengan Tanri University Japan yang diwakili Prof Dr. Mika Okushima dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang diwakili Firman Budianto. 

Tujuan kunjungannya ke Kabupaten Gianyar, dijelaskan Firman Budianto untuk memahami dinamika yang di hadapi oleh calon pekerja migran Indonesia.
“Ya kami kesini untuk mencari tau agar memahami dinamika yang terjadi yang dihadapi oleh calon pekerja migran kita,” ujarnya. 

Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan diskusi dengan para Direktur LPK yang memiliki program Bahasa Jepang serta berdialog dengan peserta didik atau calon pekerja migran yang nantinya akan bekerja ke Jepang.

Kadisnaker Gianyar Ida Ayu Surya Adnyani mengaku senang dengan kunjungan yang dilakukan oleh JICA sehingga mendapatkan pencerahan terkait keberangkatan calon pekerja migran ke Jepang.

“Ini sangat baik untuk kita, jadi kita bisa menyampaikan apa yang selama ini menjadi permasalahan sehingga ditemukan jalan keluarnya. Baik dari segi administrasinya maupun SDMnya,” ujar Dayu Surya. 

Dilanjutkannya bahwa migrasi tenaga kerja merupakan salah satu aspek penting dalam pembangunan ekonomi dan sosial baik di negara asal maupun negara tujuan. Dengan adanya pertukaran informasi dan praktek terbaik, diharapkan dapat membuka jalan bagi peningkatan perlindungan dan promosi hak-hak pekerja migran, serta memastikan mereka dapat memberikan kontribusi yang optimal dalam pembangunan.

"Kami sangat menyambut baik dan merasa terhormat dengan kunjungan studi rute migrasi internasional dari Japan International Cooperation Agency yang bekerjasama dengan Tanri University japan dan Badan Riset dan Inovasi Nasional ke dinas kami,” sambungnya.

Ditambahkannya bahwa kunjungan tersebut merupakan kesempatan yang berharga Disnaker Gianyar untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman mengenai rute migrasi internasional, khususnya yang berkaitan dengan tenaga kerja. 

Dalam kunjungan tersebut, JICA dan Tanri University Japan serta BRIN diajak meninjau secara langsung pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) Disnaker Gianyar. 

“Kami juga mengajak semuanya untuk mengunjungi BLK, sehingga mereka bisa melihat bagaimana kita mempersiapkan SDM untuk menjadi tenaga yang berkompeten,” pungkasnya.