Cegah Penipuan Online! Ini Langkah Bank Indonesia dan Dekranasda Bali
GOOGLE NEWS
BERITAGIANYAR.COM, GIANYAR.
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali terus memperkuat komitmennya dalam melindungi konsumen dengan menggandeng Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Bali.
Sinergi ini diwujudkan melalui program edukasi bertajuk “Eling Raga – Mesari (Memahami Esensi dan Waspada dalam Bertransaksi)”, yang diharapkan dapat meningkatkan literasi keuangan dan digital masyarakat Bali.
Kolaborasi ini ditandai dengan pertemuan antara Advisor Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Indra Gunawan Sutarto, dan Ketua Dekranasda Provinsi Bali, Putri Suastini Koster, di Jaya Sabha Rumah Jabatan Gubernur Bali pada Minggu (10/3).
Dalam kesempatan ini, Indra Gunawan Sutarto menegaskan bahwa perlindungan konsumen semakin penting di era digital, terutama bagi kaum perempuan yang sering menjadi target kejahatan siber dan penipuan online.
Program Eling Raga dirancang dengan mengusung tiga pilar utama, yaitu:
-
Edukasi Literasi Keuangan dan Digital – Meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap risiko transaksi digital dan cara menghindari penipuan.
-
Sinergi dan Kolaborasi antar Otoritas dan Instansi – Menguatkan kerja sama antara Bank Indonesia, Dekranasda, dan organisasi lainnya dalam menyebarluaskan edukasi perlindungan konsumen.
-
Inovasi Penggerak Budaya Konsumen Berdaya – Mendorong masyarakat, terutama perempuan, untuk lebih sadar akan hak dan kewajibannya dalam transaksi keuangan digital.
Salah satu fokus utama program ini adalah edukasi bagi kaum perempuan, khususnya ibu-ibu, yang memiliki peran besar dalam menjaga keamanan transaksi keluarga.
Kesadaran akan pentingnya menjaga data diri menjadi langkah awal untuk menghindari modus penipuan yang semakin marak, terutama menjelang momen besar seperti Nyepi, Idul Fitri, Galungan, dan Kuningan.
Ketua Dekranasda Bali, Putri Suastini Koster, menyambut baik inisiatif ini dan berkomitmen untuk menyebarluaskan edukasi perlindungan konsumen melalui berbagai organisasi, seperti Dekranasda, Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), dan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu).
Salah satu program unggulan yang akan segera berjalan adalah #SelasaPeKA, yaitu kampanye edukasi yang akan disampaikan melalui media sosial setiap hari Selasa.
Selain itu, seminar dan webinar juga akan digelar secara rutin agar pesan edukasi ini menjangkau masyarakat yang lebih luas.
Kolaborasi ini juga mendukung program nasional Gerakan Bersama Edukasi Pelindungan Konsumen (Geber PK)yang diinisiasi oleh Bank Indonesia. Sepanjang tahun 2025, program edukasi Eling Raga telah mendapatkan respons positif dari masyarakat.
Salah satu peserta sosialisasi di Desa Kesiman mengungkapkan bahwa program ini membuka kesadaran mereka akan pentingnya menjaga data pribadi agar terhindar dari modus penipuan.
Sementara itu, peserta dari kalangan media menilai bahwa kampanye ini dapat membantu masyarakat lebih waspada terhadap kejahatan siber.
Dengan semakin maraknya transaksi digital, sinergi antara Bank Indonesia dan Dekranasda Bali ini diharapkan dapat menciptakan masyarakat yang lebih cerdas dan terlindungi dalam melakukan transaksi keuangan.
Ke depan, berbagai inisiatif lain akan terus dikembangkan guna mewujudkan ekosistem perlindungan konsumen yang kuat dan berkelanjutan di Bali.
Editor: Aka Kresia
Reporter: bbn/Gin